Home / Article / Kumpulan Testimonial Veteran 5

Kumpulan Testimonial Veteran 5

 

Arsip koleksi DHD 45 Surabaya, memuat kesaksian-kesaksian veteran berikut :

 

  1. Ny Koesinah Wawardi Soegono / Jl Asahan 9 Surabaya / Ketika perang meletus memiliki bayi 3 bulan dan rumahnya di Jimerto 40 digunakan sebagai dapur umum sejak perang fase I. Menggambarkan detil penyerangan terhadap HBS. Tanggal 11 November 45, dapur umum menerima serangan mortir.
  2. Chenot Santoso / Jl Awikun B-6 Gresik / Pelajar STM Sawahan, lalu menjadi anggota PTKR dibawah Hasanudin Pasopati, terlibat di front jembatan peneleh dekat gedung ANIEM dalam perang 3 hari. Pada 10 Nov berada di markas PTKR ex Kempetai dan menceritakan detil kehancuran gedung Kempetai.
  3. Abdul Murad / Menjabat ketua KNI Dinoyo lalu menjabat Ketua PRI Kalimantan yang bermarkas dikanan gedung Kempetai. Bulan Januari 46 ditugaskan ke Kalimantan dengan 9 perahu,sempat terkatung selama 15 hari akibat cuaca buruk dan dua kapal tenggelam akibat disambar petir. Pasukan ini melancarkan serangan-serangan di kota-kota Kalimantan.
  4. Admo Sardjono / Jl Kaliwaron I no 9 Surabaya / Anggota BPRI Kediri ( tulisan sulit terbaca ).
  5. Hasyim Amin / Jl Mawar 39 Surabaya / salah satu tokoh utama “vlaggen actie” dan penulisan slogan-slogan berbahasa inggris dipenjuru kota. Bertemu polisi Musa di Simpang lonceng. Menuliskan detil rapat raksasa Tambaksari. Bulan Oktober bergabung dengan PRI Kalimantan sebagai kepala keuangan. Terlibat langsung pertempuran di RRI dan HBS dalam perang 3 hari. Semua kesaksian ditulis dengan runut dan menarik.
  6. Alex Soetadji / Kampung Melayu Kecil 1 Jatinegara / Pelajar Sekolah Teknik Sawahan , memaparkan insiden yamato
  7. Agoes Doerasim / Sawahan Sukomulyo I no 70 Lamongan / Tahun 1944 tinggal di Krembangan dan bergabung Keibodan Krembangan. Setelah perang Surabaya bergerilya di Lamongan, membunuh dua tentara Belanda bernama Jacob dan J.K Massroof.
  8. Oemar Said / Jl Perak Barat 161 Surabaya / Tokoh utama TAL , menuliskan detil perkembangan situasi di kawasan Ujung hingga markas berpindah ke Ngemplak. Perutnya tertembak dalam penyerbuan ke HBS
  9. Hoesein Wachisbu / Nyamplungan II no 18 Surabaya/ Bergabung dengan BKR Utara yang bermarkas di jl Danakarya. Bertempur di kawasan Nyamplungan, menuliskan tentang kelompok mata-mata arab.
  10. Hadijoewono / Jl Majapahit 26 Surabaya / Agustus 1945 menjadi ketua Pemuda Probolinggo, aktif dalam barisan buruh. November 45 berangkat ke Surabaya. Agresi I terlibat pertempuran bertempat dirumahnya sendiri di Probolinggo dan ditawan, beberapa kawannya gugur.

 

Untuk download arsip yang telah didigitalisasi , silakan klik link dibawah ini :

Download Button

Download

 

 

Tim : Ady Setyawan, Marjolein van Pagee, Dimas Adi ( www.roodebrugsoerabaia.com & www.historibersama.com )

About Ady Setyawan

Ady Setyawan, penulis dan penghobi sejarah terutama era perang kemerdekaan. Buku yang pernah diterbitkan berjudul : Benteng Benteng Surabaya ( 2015) , Surabaya Di Mana Kau Sembunyikan Nyali Kepahlawananmu? ( 2018 ) dan Kronik Pertempuran Surabaya ( 2020 )

Check Also

Insiden Kekerasan Imlek di Surabaya Tahun 1912

Tahukah anda bahwa perayaan Imlek tahun 1912 di Surabaya berubah menjadi sebuah panggung pertikaian sengit …