Untuk acara telusur sejarah kota yang ketiga kali ini akan berbeda dengan telusur sejarah kota sebelum-sebelumnya yang menapak tilas sejarah era pertempuran 1945.
Kali ini RoodeBrug Soerabaia akan menelusuri sisa-sisa perkotaan dan perbentengan era VOC abad ke 17
Pertama marilah kita amati Peta Kota Surabaya tahun 1725
Peta Surabaya 1725, kota dikelilingi tembok dan parit pertahanan |
Mari kita tilik satu persatu titik yang ditambahkan penulis pada peta
Titik A :
Sebelah utara / atas titik A adalah Fort Belvedere / Benteng Belvedere, kini lokasi benteng ini sudah menjadi Jembatan Merah Plaza ( JMP ).
Sebelah selatan / bawah titik A kini adalah jembatan merah
Sebelah timur / kanan titik A adalah Kali Mas
Titik B :
Sebelah utara / atas titik B adalah taman kota yang dikelilingi parit yang juga berfungsi sebagai parit pertahanan, dalam catatan Belanda dituliskan bahwa taman ini sangat indah, penduduk kota yang ingin ke taman dapat berjalan bersama keluarganya menyeberangi jembatan parit menuju taman kota yang juga dikelilingi perahu perahu yang digunakan untuk refreshing.
Titik C dan D :
Terdapat bastion bastion pertahanan kota Surabaya
Titik E :
Pintu masuk kedalam kota, disini juga terdapat pintu penjagaan / pemeriksaan. Kini menjadi gedung BII , samping Polrestabes Surabaya.
Sekarang mari kita lihat dan bandingkan dengan Peta Surabaya masa sekarang :
Bila hanya melihat sekilas bagian dari peta kota Surabaya diatas, mungkin kita semua akan merasa biasa saja, sama sekali tidak ada yang istimewa.
Bagaimana kalau peta diatas diberi keterangan seperti ini ?
Tak perlu scroll keatas, langsung saja =)
Ternyata setelah hampir 3 abad lamanya, lokasi ini masih sama…..
sering sekali kita semua melewati jalanan dan bangunan-bangunan yang ada dalam peta pertahanan kota Surabaya tahun 1725, tanpa kita sadari …
ternyata jalanan itu masih sama…..
alur lekuk Kali Mas masih serupa….
beberapa dinding pertahanan kota itu masih berdiri…..
sekarat mempertahankan eksistensinya sendiri….
gang dan lorong-lorong kota itu nyaris masih sama…
barak barak kesehatan militer ternyata masih berfungsi….
jalur dipematang sawah kini menjadi jalan….
penjara bawah tanah itu masih ada…..
dan beberapa arsitektur rumah penduduk masih menandakan berasal dari abad ke 18…
dan kita semua tidak menyadarinya…
mau tau lebih banyak lagi?
masih ada lebih banyak lagi spot spot yang sangat menarik dalam rute perjalanan telusur kota kali ini ….
Ayo daftarkan diri anda untuk acara Telusur Jejak Sejarah Kota yang ketiga,
Cara Pendaftaran :
1. Datang ke RoodeBrug Soerabaia Corner, Jl Pucang Anom Timur 70 Surabaya
2. Isi form yang ada, diantaranya nama dan HP yang bisa dihubungi
3. Bayar Rp 3.000,00 / orang ...tiga ribu rupiah saja ….. ( untuk makalah spot-spot bersejarah yang akan dikunjungi )
Pelaksanaan :
Hari : Minggu
Tanggal : 12 JUNI 2011
Tempat kumpul : RoodeBrug Soerabaia Corner , Jl Pucang Anom Timur 70 Surabaya
Berangkat bareng-bareng dari RoodeBrug jam 7.00 WIB
Sementara tersedia 3 mobil, bila tidak cukup, terpaksa ada yang naik motor =D
Perlengkapan perorangan :
topi, sepatu olah raga, sangat tidak disarankan bersandal , bawa air minum sendiri karena tidak ada konsumsi dari RoodeBrug, uang pendaftaran hanya untuk modul makalah =p
khusus untuk anggota Reenactor Surabaya : FULL GEAR !!!
dan satu lagi…..acara ini akan di guide langsung oleh Nanang Purwono , penulis buku Benteng Benteng Soerabaia dan buku Mana Soerabaia koe
Untuk mengetahui gambaran acara telusur jejak sejarah kota sebelumnya bisa klik disini
Semoga dengan semakin banyaknya generasi muda yang mengetahui sejarah kota, maka semoga keberadaan titik-titik bersejarah kota ini tidak akan hilang digerus pembangunan. Bantulah kami agar lebih banyak lagi orang yang mengetahui, karena dengan mengetahui sejarah maka akan tergerak hati untuk menjaga.
Dukunglah dengan ikut mendaftar acara ini, bila berhalangan maka bantulah kami untuk share tulisan ini agar lebih banyak orang yang tahu =)
Liputan hasil penelusuran klik disini =)
Supported by:
RoodeBrug Soerabaia, Tanda Mata Kota Pahlawan
Nanang Purwono / JTV
Rumah Makan Mayo